Evolusi Produk Apple

Berikut gambar-gambar yang dilansir oleh CBS News mengenai evolusi perkembangan produk Apple sejak diperkenalkan oleh Steve Jobs dan sahabat karibnya Steve Wozniak pada tahun 1976.
Adapun produk pertama Apple (yang terbuat dari kotak kayu) tahun 1976 seperti terlihat dibawah:

Gambar 1 - Produk Pertama Apple tahun 1976

Tahun berikutnya (1977), Apple memperkenalkan Apple II, yang revolusioner seperti terlihat dibawah:

Gambar 2 - Apple II (Tahun 1977)

Satu tahun setelah Apple II diperkenalkan, Apple memperkenalkan Disk Drive untuk Apple II pada, seperti terlihat dibawah ini:

Gambar 3 - Apple II Disk Drive (1978)

Setelah Apple II menjadi populer, Apple memperkenal generasi berikut dari Apple II yaitu Apple II Plus, seperti terlihat dibawah:

Gambar 4 - Apple II Plus (1979)

Mengalir dengan sendirinya, Apple membangun seri produknya dengan seri berikutnya yaitu Apple III pada tahun 1980 dengan Disk Drive sudah menjadi dengan komputernya:

Gambar 5 - Apple III (1980)

Tahun 1983, Apple memperkenalkan seri baru dengan nama Lisa dengan letak disk drive berada langsung disamping monitor sehingga tampak lebih ramping, seperti terlihat di bawah:

Gambar 6 - Apple Lisa (1983)

Satu lagi keunikan komputer Lisa adalah komputer tersebut adalah komputer yang pertama menggunakan mouse.  Dibawa adalah berbagai bentuk mouse dari tahun ke tahun:

Gambar 7 - Berbagai Generasi Mouse

Pada tahun berikutnya (1984), Apple memperkenalkan produk yang lebih ramping dengan monitor yang sudah berdiri sendiri dan ramping:

Gambar 8 - Apple IIc (1984)

Seri Apple dengan nama Macintosh pertama diperkenalkan tahun 1984 dengan komputer dapat dibawa kemana dalam 1 box dan disk drive sudah menggunakan ukuran 3 1/2 inci:

Gambar 9 - Macintosh (1984)

Generasi berikut Macintosh diperkenalkan pada tahun 1985 dan diberi nama Macintosh XL:

Gambar 10 - Macintosh XL (1985)

Pada seri Macintosh, Apple memperkenalkan produk terbarunya pada tahun 1986 dengan nama Macintosh Plus:

Gambar 11 - Macintosh Plus (1986)

Masih menggunakan monitor hitam putih resolusi tinggi dengan bentuk dipercantik dan disk drive ditambah menjadi 2 buah (tahun 1987):

Gambar 12 - Mac SE (1987)

Tahun yang sama (1987), Apple memperkenalkan produk yang mudah dibawah kemana-mana dengan nama Newton (yang tidak berhasil dipasarkan dalam jumlah besar).  Gambar dibawah perbandingan Newton dan Apple iphone:

Gambar 13 - Newton vs iphone (1987)

Pada tahun 1988 (satu tahun berikutnya), Apple kembali memperkenalkan produk seri Apple IIc yaitu Apple IIc Plus:

Gambar 14 - Apple IIc Plus (1988)

Dengan perkembangan kemampuan hard disk, Apple selalu terdepan memperkenalkan teknologi baru dengan produk Apple, yang tercermin dalam Apple SE/30 (dengan hard disk 30 MB) pada tahun 1989:

Gambar 15 - Apple SE/30 (1989)

Akhirnya setelah berhasil dalam dunia desktop, Apple akhirnya memperkenalkan komputer jinjing pertama pada tahun 1989, yang diberi nama Macintosh Portable, yang dipakai dalam misi ulang alik STS-43 untuk mengirim email dari pesawat tersebut pada tahun 1991:

Gambar 16 - Macintosh Portable (1989)

Tahun berikutnya (tahun 1990), Apple memutuskan untuk memperkenalkan seri desktop-nya yaitu Macintosh IIfx, yang mempunyai kemampuan desktop publishing yang baik:

Gambar 17 - Macintosh IIfx (1990)

Dengan semakin populernya komputer jinjing, alias laptop atau notebook, Apple pada tahun 1991 memperkenalkan Apple Macintosh Powerbook 140 seperti terlihat dibawah:

Gambar 18 - Macintosh Powerbook 140 (1991)

Dua tahun berikutnya, Apple kembali memperkenalkan produk desktop yang baru lewat Macintosh LC 575 yang ramping dan menarik:

Gambar 19 - Macintosh LC 575 (1993)

Seperti pendulum mengayun, maka kini giliran laptop Mac mendapat gilirannya dengan model baru yaitu Macintosh Powerbook 5300:

Gambar 20 - Macintosh Powerbook 5300 (1995)

Tahun berikutnya (1996), Apple kembali memperkenalkan produk barunya untuk dekstopnya, yaitu Macintosh Power Macintosh 7220:

Gambar 21 - Power Macintosh 7220 (1996)

Pada tahun 1997, untuk merayakan ulang tahun yang ke 20, Apple melansir 20th Anniversary Mac:

Gambar 22 - 20th Anniversary Mac (1997)

Pada tahun berikutnya (1998), Apple memperkenalkan produk baru dengan warna cerah dan menarik serta dengan bentuk yang bulat, yang diberi nama iMac:

Gambar 23 - iMac (1998)

 Tahun 1999, desktop mendapat gilirannya untuk mendapatkan rancangan baru, kali ini diberi nama Power Macintosh G3:

Gambar 24 - Power Mac G3 (1999)

Juga pada tahun yang sama, Apple juga memperkenalkan laptop model baru diberi nama iBook:

Gambar 25 - iBook (1999)

Tepat tahun 2000, Apple merancang ulang desktop dengan bentuk lebih mirip kubus, yang diberi nama Power Mac 4G Cube:

Gambar 26 - Power Mac 4G Cube (2000)

Tahun 2001, Apple memperkenalkan revolusioner produk pemain musik pertama di dunia yang menggunakan musik digital secara penuh, yang diberi nama iPod:

Gambar 27 - iPod (2001)

Juga pada tahun yang sama, Apple memperkenalkan produk laptop dengan rancangan yang baru, diberi nama Powerbook G4:

Gambar 28 - Powerbook G4 (2001)

Tahun 2002, Apple memperkenalkan produk yang unik dengan bentuk semakin ramping dengan nama iMac G4:

Gambar 29 - iMac G4 (2002)

Tahun 2003, Apple akhirnya meningkatkan kemampuan sesuai dengan prosesor terbaru dengan nama iBook G4:

Gambar 30 - iBook G4 (2003)

Pada tahun yang sama Apple menggunakan casing metal untuk desktopnya dan diberi nama PowerMac G5:

Gambar 31 - PowerMac G5

Pada tahun berikutnya (2004), Apple kembali memperkenalkan sesuatu yang unik (all in one), iMac G5:

Gambar 32 - iMac G5

Pada tahun yang sama, Apple kembali memperkenalkan produk seri baru untuk ipod dengan nama iPod mini dengan tampilan yang lebih ramping dan berbagai warna (walau tidak bertahan lama, hanya bertahan sampai tahun 2005):

Gambar 33 - iPod mini (2005)

Dengan gagalnya iPod mini, Apple memperkenalkan iPod nano pada tahun 2005:

Gambar 34 - iPod nano (2005)

Juga pada tahun yang sama, Apple memperkenalkan seri produk yang lain untuk iPod (iPod Shuffle):

Gambar 35 - iPod Shuffle (2005)

dan Apple juga memperkenalkan desktop untuk ukuran mini yang diberi nama, Mac mini:

Gambar 36 - Mac mini (2005)

Tahun 2006, Apple kembali meningkatkan kemampuan dan tampilan notebook Apple, produk notebook yang diperkenalkan kali ini diberi nama (MacBook Pro):

Gambar 37 - MacBook Pro (2006)

Akhirnya pada tahun 2007, Apple memperkenalkan produk revolusioner, menggabungkan telpon genggam, pemain musik/video, alat untuk main game menggunakan jari dalam penggunaannya:

Gambar 38 - iPhone (2007)

Apple memperkenalkan seri baru "all in one" komputer dengan rancangan menggunakan bahan metal yang halus dan mewah:

Gambar 39 - iMac (2007)

Pada tahun yang sama (2007), Apple memperkenalkan produk baru dengan nama Apple TV:

Gambar 40 - Apple TV (2007)

dan Apple juga melengkapi seri iPod dengan kemampuan baru yaitu kemampuan "touch":

Gambar 41 - iPod Touch (2007)

Pada tahun berikutnya (2008), Apple kembali memperkenalkan produk revolusioner untuk seri notebooknya, dengan nama MacBook Air:

Gambar 42 - MacBook Air (2008)

Sejak kegagalan produk Newton, Apple mencari waktu yang tepat dengan teknologi yang tepat, untuk memperkenalkan produk tablet Apple yang diberi nama iPad:

Gambar 43 - iPad (2010)

Pada tahun yang sama, Apple kembali meluncurkan seri baru iPhone yaitu iPhone 4:

Gambar 44 - iPhone (2010)

Pada tahun 2011, Apple kembali memperkenalkan seri baru yaitu iPhone 4S:

Gambar 45 - iPhone 4S (2011)

Kita tunggu peluncuran produk Apple yang terbaru dalam tahun ini ...

Penggunaan E-KTP sebagai Identitas Nasional

Gambar 1 - Keynote Speaker

Pada tanggal 27 Pebruari 2012, Badan Pengkajian Penerapan Teknologi (BPPT), Kementerian Riset dan Teknologi (RISTEK), dan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia menyelenggarakan dialog nasional dengan tema: "Peningkatan Inovasi Produk Industri Nasional untuk E-KTP," dan saya berkesempatan hadir dalam acara tersebut. Kalam kesempatan dialog nasional tersebut dihadiri dari berbagai pihak: instansi pemerintah, BUMN termasuk Bank, industri, dan akademisi.  Dialog dibuka oleh masing2 instansi yang mengundang termasuk Menteri Dalam Negri Republik Indonesia kemudian dilanjutkan dengan dialog yang dibagi 2 sesi yaitu sesi pagi dan sesi siang.  Sesi pagi lebih banyak berdiskusi tentang kebijakan pemerintah dalam penerapan E-KTP dan tingkat kandungan dalam negeri sedangkan sesi siang lebih banyak berdiskusi tentang masalah teknis penerapan sistem E-KTP.

Dalam pemaparannya Menteri Dalam Negeri RI mengatakan bahwa secara umum target implementasi E-KTP dalam jangka pendek adalah untuk kepentingan PEMILU tahun 2014.  Sampai saat ini sudah terdaftar 45 juta penduduk Republik Indonesia (dalam waktu 8 bulan sejak Agustus 2011) dan target pemerintah adalah menggalang 172 juta penduduk sehingga terdaftar dalam sistem E-KTP.  Secara hitung-hitungan memang ini target yang sangat fantastis dan sulit dicapai tetapi bukan berarti tidak mungkin.  Tantangan yang paling besar nantinya adalah mendistribusikan alat otentikasi E-KTP ke sejumlah 521.000 TPS (Tempat Pemungutan Suara) saat PEMILU nantinya di tahun 2014.

Dari ke-2 sesi dialog tersebut dapat disimpulkan beberapa hal penting:

• Tahap I (5 tahun ke depan) implementasi E-KTP masih terfokus digunakan untuk kepentingan warga negara Indonesia dalam memberikan suara mereka pada saat PEMILU 2014.
• Tahap II (5 tahun berikutnya) pendaya-gunaan E-KTP untuk berbagai industri termasuk penyidikan kejahatan (POLRI), pembukaan rekening BANK, Asuransi Kesehatan, Kesejahteraan Tenaga Kerja, Pendidikan, Bantuan Langsung dan masih banyak lainnya.
• Agar E-KTP dapat digunakan secara maksimal pada tahap I maupun tahap II kebijakan disemua lini banyak perlu dirubah atau diperbaiki, sebagai contoh kebijakan bank yang mengharuskan warga negara yang ingin memiliki rekening pada satu kota harus memiliki KTP kota tersebut harus disesuaikan dengan berlakukan E-KTP yang bersifat nasional.
• Fokus riset atau penelitian E-KTP adalah meningkatkan kandungan lokal dalam setiap produk yang dipakai untuk E-KTP termasuk perangkat keras maupun perangkat lunak.  Penelitian tersebut dapat dikoordinasikan langsung dengan BPPT.

Karena ingin tahu kesiapan E-KTP maka saya juga sempat mencoba langsung proses pendaftaran E-KTP yang simulasi dengan alat yang sebenarnya disiapkan oleh panitia.
Proses secara singkatnya adalah sebagai berikut:

1. Mengisi formulir data pribadi yang telah disiapkan 
2. Setelah data dimasukkan oleh petugas, maka gambar muka akan diambil (ke-2 telinga harus tampak)
3. Kemudian setelah foto sidik 10 jari kita diambil yang dibagi 3 tahap: 4 jari sebelah kiri, 4 jari sebelah kanan dan 2 ibu jari (kiri dan kanan).
4. Setelah semua sidik jari berhasil direkam, maka dilanjutkan dengan proses tanda tangan pada tempat tangan digital yang telah disediakan
5. Kemudian pemindaian selaput pelangi (iris) mata dilakukan pada kedua mata kita (kita harus buka kelopak mata kita lebar-lebar sehingga proses pemindaian bisa sempurna)
6. Terkahir setelah semua data yang dimasukkan benar, kita wajib menanda tangani (menggunakan tanda tangan maupun jari telunjuk) bahwa data semua sudah benar dan akurat.

Gambar 2 - Pemindaian tangan kiri

Gambar 3 - Pemindaian kedua jempol

Gambar 4 - Alat untuk merekam tanda tangan

Gambar 5 - Alat pemindai iris mata kiri & kanan

Gambar 6 - Hasil Pemindaian Iris (Hijau = OK)

Gambar 7 - Hasil perekaman data dan biometrik

Seluruh proses perekaman data dengan informasi biometrik (sidik jari dan selaput pelangi) untuk E-KTP diatas diperkirakan antara 2 menit (paling cepat) sampai dengan 20 menit (termasuk menyisir dan merapihkan rambut, memperbaiki kesalahan dalam pemindaian dan lainnya).  Bangsa Indonesia semua berharap bahwa projek E-KTP dapat berjalan dengan baik dan aman, sehingga pemilu 2014 dapat menggunakan data hasil perekaman lewat E-KTP dengan maksimal.  Lebih lagi, kita semua pengguna internet, berharap suatu hari kita dapat melakukan transaksi via Internet menggunakan E-KTP sebagai bagian dari proses otentikasi.  Siapkah E-KTP dipakai untuk kebutuhan otentikasi transaksi elektronik di masa mendatang?  Kita tunggu tanggal mainnya ...

Dalam acara tersebut BPPT juga memamerkan peralatan identifikasi prototipe untuk dipakai secara "mobile" dimana alat dapat terkoneksi lewat WIFI maupaun jaringan 3G.  Rencananya acara dialog nasional tersebut akan diadakan setiap tahun sekali untuk memberikan informasi kepada masyarakat ("stakeholder") status perkembangan terakhir implementasi E-KTP di negara tercinta kita Republik Indonesia.

Salam iman